snow rain

Sabtu, 16 Juni 2012

desain edit menggabungkan gambar, 1

mau buat gambar / foto kita sama seseorang yang kita sukai tapi pusing mikir kalo itu gag mungkin?
ada solusi ni, buat aja foto editan, hehe
itu tu pake photoshop.
mau tau caranya? ni ada contoh gambarnya, aku sama vokalis a7x, m.shadows, keren kan? hehehe
download file gambar photoshop klik disini

desain 1 gambar 2 warna


mau tau caranya buat gambar 2 warna kayak gini?














download aja file gambar Photoshop, klik disini

fitur display iPhone 4, retina display iPhone 4 and iPhone 4s


RETINA DISPLAY
Selama pengenalan saat ini dari iPhone 4, Steve Jobs merinci bahwa perangkat mendatang akan menggunakan sesuatu yang disebut dengan apple retina display ( retina display ).
Tapi apa sebenarnya, apa sih retina display dan bagaimana hal itu?, bersama dengan teknologi layar lainnya, manfaatnya yang lebih dari keluaran iPhone sebelumnya, dan dengan desain baru yang lebih ramping. Untuk membuat lebih sederhana, retina display adalah LCD yang menawarkan kepadatan pixel super tinggi dengan menekan resolusi 960-640 pixel menjadi 3,5 inci – kepadatan 326 pixel per inci (ppi).
Jumlah pixel iPhone 4 memiliki empat kali jumlah piksel daripada iPhone sebelumnya. Keren kan?? Kamu tau gag sih, retina display itu adalah resolusi tertinggi yang pernah ada diponsel, bayangin kalo kita punya kayak gitu. Pasti kita jauh dibilang dari kata gaptek, hehe.
Terus apa sih kelebihan kalo kita pake iPhone 4 dengan fitur retina display’nya?
Ini nih aku kasih tau, udah gag diragukan lagi kalo kita akan melihat teks yang tajam, gag ada tuh yang namanya burem. Terus grafisnya juga tajam, gag ada yang namanya gambar pecah dan yang lebih keren lagi kita bakal disuguhi gambar yang menkjubkan. Bayangin, gambar apapun yang kita liat di ponsel ini gag ada yang burem, kabur, dan pecah. Keren banget kan? Udah serasa punya camdig kalo motret pake ponsel ini. :O oh God, pingin banget deh punya iPhone 4 ini. Mupeng banget.
            Terus hal menakjubkan lainnya apalagi dari iPhone 4? Semuanya. Retina display membuat apa yang kamu baca, lihat, tonton dan mainkan itu ratusan piksel lebih baik.
Dengan mengembangkan piksel 78 mikrometer lebarnya, insinyur Apple mampu mengepak 4 kali jumlah pixel ke layar 3,5 inci. Nah ini udah ada di iPhone 4 sama iPhone 4S.
Retina display juga gunain teknologi IPS (In Plane Switching), jadi maksud’nya IPS itu, gimana kita pake ini ponsel, mau kita lagi terbang pake pesawat, jatuh dari tebing, masuk ke jurang, kalo posisnya lagi ngevideo atau motret, gambarnya gag bakalan kabur, jadi so pasti jelas banget deh. Serasa pake DSLR ni,, wah jadi tambah mupeng.. huhuhu
Nah, ada kelebihan lagi ni, gag usah khawatir, ponsel ini terbuat dari bahan yang sama digunakan dalam helicopter dan kereta api, jadi layarnya ini secara kimiawi dibuat lebih rumit dan membuat dia tahan goresan dan tahan lama bro. lapisan layarnya juga ada lapisan tahan minyak, jadi gag perlu bawa tissue kemana-mana.
Ini nih yang gag kalah keren, ponsel ini juga punya sensor cerdas yang kalo kita nelfon, sensor ini akan matiin layarnya, jadi kita bisa nelfon tanpa khawatir layar kita bakal kepencet secara gag sengaja. Selain itu juga bisa ngirit baterai kan?.
Kalo mau tau apa aja fitur display iPhone 4:
Ada retina display
3,5 inci wide screen multi-touch display
960-640 pixel resolusi pada 326 ppi
Rasio kontras 800:1, ini yang buat khas disbanding pinsel yang lain.
500cd/m2 brightness max
Sidik jari pelapisan tahan oleophobic di bagian depan dan belakang
Dukungan untuk menapilkan beberapa bahasa dan karakter secara bersamaan.


Rabu, 06 Juni 2012

Desain gambar Healthy poster


"ingin membuat poster yang kayak gini? download file poster versi Corel draw klik disini "

Minggu, 03 Juni 2012

pembahasan, pengertian, toksin dan taksonomi bakteri staphylococcus aureus


Bakteri Staphylococcus aureus
Klasifikasi S. aureus menurut Bergey dalam Capuccino (1998) adalah :
Kingdom : Monera
Divisio : Firmicutes
Class : Bacilli
Order : Bacillales
Family : Staphylococcaceae
Genus : Staphilococcus
Species : Staphilococcus aureus
Staphylococcus aureus merupakan bakteri Gram Positif, tidak bergerak, tidak berspora dan mampu membentuk kapsul. (Boyd, 1980), berbentuk kokus dan tersusun seperti buah anggur (Todar, 2002) sebagaimana terlihat pada gambar 2.4. Ukuran Staphylococcus berbeda-beda tergantung pada media pertumbuhannya. Apabila ditumbuhkan pada media agar, Staphylococcus memiliki diameter 0,5-1,0 mm dengan koloni berwarna kuning. Dinding selnya mengandung asam teikoat, yaitu sekitar 40% dari berat kering dinding selnya. Asam teikoat adalah beberapa kelompok antigen dari Staphylococcus. Asam teikoat mengandung aglutinogen dan N-asetilglukosamin. (Boyd, 1980).
Staphylococcus aureus adalah bakteri aerob dan anaerob, fakultatif yang mampu menfermentasikan manitol dan menghasilkan enzim koagulase, hyalurodinase, fosfatase, protease dan lipase. Staphylococcus aureus mengandung lysostaphin yang dapat menyebabkan lisisnya sel darah merah. Toksin yang dibentuk oleh Staphylococcus aureus adalah haemolysin alfa, beta, gamma delta dan apsilon. Toksin lain ialah leukosidin, enterotoksin dan eksfoliatin. Enterotosin dan eksoenzim dapat menyebabkan keracunan makanan terutama yang mempengaruhi saluran pencernaan. Leukosidin menyerang leukosit sehingga daya tahan tubuh akan menurun. Eksofoliatin merupakan toksin yang menyerang kulit dengan tanda-tanda kulit terkena luka bakar. (Boyd, 1980; Schlegel, 1994).
Suhu optimum untuk pertumbuhan Staphylococcus aureus adalah 35o – 37o C dengan suhu minimum 6,7o C dan suhu maksimum 45,4o C. Bakteri ini dapat tumbuh pada pH 4,0 – 9,8 dengan pH optimum 7,0 – 7,5. Pertumbuhan pada pH mendekati 9,8 hanya mungkin bila substratnya mempunyai komposisi yang baik untuk pertumbuhannya. Bakteri ini membutuhkan asam nikotinat untuk tumbuh dan akan distimulir pertumbuhannya dengan adanya thiamin. Pada keadaan anaerobik, bakteri ini juga membutuhkan urasil. Untuk pertumbuhan optimum diperlukan sebelas asam amino, yaitu valin, leusin, threonin, phenilalanin, tirosin, sistein, metionin, lisin, prolin, histidin dan arginin. Bakteri ini tidak dapat tumbuh pada media sintetik yang tidak mengandung asam amino atau protein. (Supardi dan Sukamto, 1999).
Selain memproduksi koagulase, S. aureus juga dapat memproduksi berbagai toksin, diantaranya :
1. Eksotoksin-a yang sangat beracun
2. Eksotoksin-b yang terdiri dari hemosilin, yaitu suatu komponen yang dapat menyebabkan lisis pada sel darah merah.
3. Toksin F dan S, yang merupakan protein eksoseluler dan bersifat leukistik.
4. Hialuronidase, yaitu suatu enzim yang dapat memecah asam hyaluronat di dalam tenunan sehingga mempermudah penyebaran bakteri ke seluruh tubuh.
5. Grup enterotoksin yang terdiri dari protein sederhana. (Supardi dan Sukamto, 1999).
Staphylococcus aureus hidup sebagai saprofit di dalam saluran-saluran pengeluaran lendir dari tubuh manusia dan hewan-hewan seperti hidung, mulut dan tenggorokan dan dapat dikeluarkan pada waktu batuk atau bersin. Bakteri ini juga sering terdapat pada pori-pori dan permukaan kulit, kelenjar keringat dan saluran usus. Selain dapat menyebabkan intoksikasi, S. aureus juga dapat menyebabkan bermacam-macam infeksi seperti jerawat, bisul, meningitis, osteomielitis, pneumonia dan mastitis pada manusia dan hewan. (Supardi dan Sukamto, 1999).

gambar anatomi tubuh manusia, anatomi ginjal, anatomi sistem urinaria, anatomi ovarium, anatomi uterus, anatomi oto mata, anatomi kulit, anatomi usus buntu, anatomi coecum, anatomi sistem endokrin / penghasil hormon, anatomi kelenjar tyroid


anatomi ginjal dan sistem urinaria





anatomi usus besar, usus buntu, coecum




anatomi nasale, hidung


anatomi lambung, gaster



anatomi otot mata

anatomi serviks, rahim, ovarium


anatomi sistem endokrin, penghasil hormon



anatomi kelenjar tyroid


anatomi telinga luar, daun telinga


anatomi kulit